Seporsi Nasi Babi Guling Desak Nyoman Ratni

Babi Guling Desak Nyoman Ratni selalu menjadi buruan bagi para fans berat Bali United setelah menonton pertandingan Bali United di Stadion Dipta.  Berlokasi di Pasar Senggol Gianyar yang mulai buka jam 3 sore sampai jam 11 malam.

Nah pada belum tau kan Babi Guling itu apa? Babi guling (di Bali disebut be guling) adalah sejenis makanan yang terbuat dari Babi yang bagian perutnya setelah dibersihkan dari jeroan, diisikan dengan bumbu dan sayuran seperti daun singkong atau ketela pohon dan lalu dipanggang diatas bara api sambil diputar-putar (diguling-gulingkan) sampai matang dengan ditandai dengan perubahan warna kulit menjadi kecoklatan dan renyah mengundang mulut kita untuk mengunyah. Bisa disebut juga dengan Barberkyu ala Bali yang bikin air liur menets deras. Pemanggangan berkisar antara 2-5 jam tergantung besar kecilnya babi yang dipanggang. Para pemanggang pasti berjibaku dengan panasnya bara api dan berkeringat tercampur bau asap

Habis jalan-jalan sambil berendam dari Air Terjun Tibumana, Air Terjun Goa Rangreng ataupun Air Terjun Kanto Lampo pastinya lapar kan? Pas banget mampir ke Babi Guling Desak Nyoman Ratni untuk menghilangkan rasa lapar karena menghabiskan energi di air terjun tersebut.

Meloncat turun dari kendaraan yang sudah terparkir manja di seberang gerbang masuk ke Pasar Senggol Gianyar, kaki pun melangkah terseok karena capeknya berjalan-jalan ke air terjun, selain itu cacing pun sudah berunjuk rasa didalam perut.

Eitsss…..sebagai warga Negara yang baik, menyeberanglah di zebra cross yang sudah disediakan ya. Ramai juga ternyata yang menyeberang menuju Pasar Senggol Gianyar. Senggol-senggolan ouyyy…senggola-senggolan….. #eh malah nyanyi.

Mencari Babi Guling Desak Nyoman Ratni ini mudah sekali, kita masuk melalui gapura Pasar Senggol Gianyar, melangkah kita masuk melalui orang-orang berjualan, nanti sekitar 20 meter di sebelah kanan dengan atap terpal biru ada plang Babi Guling Nyoman Ratni.

Dengan meja yang berbentuk huruf U, menyediakan cukup tempat untuk pelanggan duduk dan memesan Babi Guling. Dijamin ngantri ketika para fans supporter Bali United habis menonton pertandingan di Stadion Dipta. Dijamin ludes.

Satu porsi Babi Guling Desak Nyoman Ratni terdiri dari sepiring nasi lengkap dan lauk Babi Gulingnya dengan berbagai olahan serta semangkok kuah Babi. Olahan Babi Gulingnya sendiri terdiri dari daging Babi Guling yang sudah dipotong kecil dengan bumbu dan daun singkong yang ikut dipanggang didalam Babi Guling, ditambah sayuran kacang panjang atau sayuran dari pepaya muda, lalu ada oret (sosis yang terbuat dari campuran darah Babi), kerupuk kulit Babi, daging babi  goreng tepung, tum babi, sate hati babi yang dibalut dengan cincangan daging babi, sambal pedas serta satu hal yang selalu dimakan paling akhir oleh pecinta Babi Guling serta rasanya yang paling enak, yaitu kulit Babi Guling yang krispi dan berlemak. Renyah ketika digigit dan langsung lumer ketika dikunyah… Duhhhhhh bikin air liur menetes deras.

Rasanya sudah pasti mantap, maknyus serta bikin lidah bergoyang. Tidak seperti Babi Guling yang hits di Kuta, Legian, Seminyak yang rasanya cenderung tidak terasa bumbu, rasanya Babi Guling Desak Nyoman Ratni ini lebih berasa dan nendang. Dijamin sekali mencicipi Babi Guling ini, bakalan ketagihan terus. Bahkan ada salah satu fansnya Bali United, kalau kesini tidak cukup makan satu porsi Babi Guling, sebut saja namanya mawar, eh salah maksudnya Oka, dia harus makan dua porsi. Tidak cukup satu porsi. Terbayang kan gimana enak rasanya. Ini doyan apa rakus ya namanya?

Dibalik kepuasan akan kenikmatan para penyuka Babi Guling, kita harus berterimakasih kepada para juru masak Babi Guling yang basah keringetan berdiri dekat api panggangan dengan sabar kisaran dua sampai lima jam tanpa istirahat.

Sepulang dari menikmati Babi Guling sudah pasti puas dengan perut kenyang. Mata pun kebanyakan pasti mengantuk. Agak sebel juga kan, pengen berbaring langsung tertidur tapi masih harus mengendarai kendaraan dari Pasar Senggol Gianyar menuju rumah. Hoahhhmmmmm…. Semoga tidak ketiduran di jalan.

FAQ :

Apa yang harus disiapkan ketika kita ingin makan Babi Guling?

Satu hal yang paling perlu disiapkan adalah perut lapar, perut kosong pun jadi, agar bisa makan sampe dua porsi

Pencuci mulut apakah yang paling pas setelah makan Babi Guling?

Pencuci mulut yang paling enak dan pas setelah makan Babi Guling adalah rujak buah pedas manis yang berada disebelah tendanya. Tidak perlu bergerak, tinggal berteriak saja.

14 Comments

  1. assalamualaikum… selamat tahun baru 2020… maaf laa baru sempat nak datang jenguk ke blog ni… insya allah sy akan kembali fokus sama seperti sebelum ini…. harap2 tak serik utk terjah blog sy nanti ya…

    1. Selamat tahun baru 2020 juga kak Anies. Iya nggak papa baru sempat jenguk kak, tetap semangat di 2020 ya kak

    1. Banyak kak kuliner unik di Bali, ada jajanan yang enak juga
      Bisa dicek kuliner unik yang lain di bagian goyang lidah kak

  2. Kalo sedang outing ke Bali Ama kantor, temenku selalu minta ditemenin makan babi guling. Tp aku ga inget sih nama tempatnya, lah cuma nemenin doang, Krn aku ga bisa makan ini :D. Saking banyaknya tempat babi guling di Bali, jd jujur aja aku jg ga inget kebanyakan tempatnya. Apalagi si temen slalu pindah2 kalo makan :D. Kalo aku, cukuplah ditraktir nasi bebek Bu rima selesai nemenin dia hahahahaha

    1. Yah kasian yang cuma bisa nemenin doank kak. hehehehe
      Ngomongin nasi Bebek Bu Rima sich sudah berubah rasanya dibandingin ketika baru buka sich

  3. heehe kalo pesen rujaknya pake teriak, mungkin bakalan dilempari cobeknya ya
    biasanya kalau tempat makan yg blusukan didalam pasar & udah lama berdiri kayakya identik dengan enak ya

    1. Bukan dilempari cobeknya kak, dilemparin ulekan yang abis dipake ngulek cabe, lebih berasa pedasnya kalau kena. hahahahha
      Tempat makan blusukan memang rata-rata kebanyakan enak, mungkin upaya untuk mencapainya yang bikin terasa enak

  4. Eh* kok nama samarannya Oka jadi si mawar 🌹 .. wwkkk 😆!.

    Hebat ya juru masak konsisten banget memasak hampir 5 jam berdiri nonstop mengipasi arang demi sajian yang lezat.

    Ngomong-ngomong, apa kabar bli Eka ?
    Baik kan kabarnya ya …

    1. Hahahaha… jangan bongkar rahasia donk kak, maklum yang bersangkutan lagi diet abis makan banyak piring.

      Nggak berdiri juga kok kak, ada tempat duduknya, gempor-gempor kaki berdiri non stop 5 jam

      Kabar baik kak Himawan, Sampeyan apa kabar?

  5. Ngiler lihatnya 🤤 ada sosisnya pula. Be guling yang pernah aku coba nggak ada sosisnya 😂
    Terus yang ini kenapa kelihatannya menggiurkan ya 🤤
    Dan aku baru tahu kalau proses pemanggangannya begitu lama! Bisa sampai 5 jam 😱. Terima kasih banyak dan sembah sujud untuk juru masak yang udah membuat be guling menjadi renyah dan kriuk 🙏🏻

    1. Be guling yang ada sosisnya itu biasanya daerah timur bali kak, kalau yang seputaran denpasar nggak ada.
      Memakan waktu 5 jam agar matang sampai ke dalam dan tetap bisa menghasilkan kulit babinya yang kriuk tapi lumer banget di mulut

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *